Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2019

Mausu'ah Al-Khilafah [Kumpulan Artikel Menarik Menyoal Khilafah]

    📋 Catatan Kajian Ilmiah Ust Irfan Abu Naveed, M.Pd.I          Dosen Fikih Siyasah/Manthiq/Bahasa Arab ·       Penulis Buku “Konsep Baku Khilafah Islamiyyah” List Kumpulan Artikel (Klik Judul): Khilafah dalam Persepektif Islam (Penjelasan Para Ulama Mu'tabar) Soal Jawab Mengenai Makna Khalifah dalam Tinjauan Bahasa & Syar'i Meluruskan Penyimpangan Pemaknaan Istilah Khalifah & Khilafah [Koreksi Atas Tuduhan] Politik Agung Kaum Muslim dalam Jihad Al-Qadisiyyah Keabsahan Imamah Umayyah, Abbasiyyah & Utsmaniyyah Sebagai Kekhilafahan Benarkah Tidak Ada Konsepsi Khilafah dalam Al-Qur’an? Balaghah Hadits Nabawi: Pentingnya Institusi Negara & Keluarga Pengantar Diskursus Menyoal Status "Putera Mahkota" dalam Era Kekhilafahan Sahabat Umar bin Al-Khaththab r.a Cinta pada Topik Khilafah Filosofi Bernegara dalam Islam Di Balik Keindahan Kalimat Adzan Khilafah dalam Majalah Tabligh Majelis Tabligh & Dakw

Undangan Kajian Rutin Tafsir & Bahasa Arab di IC Cianjur

Seruan Agung Penegakkan Khilafah di Dewan Militer Sudan

Seruan untuk penerapan Syariat dan pendirian Khilafah di hadapan Dewan Militer Sudan oleh Syaikh Dr. Muhammad Utsman dari Lajnah Ittishalat Pusat Hizbut Tahrir Sudan. Seruan penuh keberanian & harga diri ('izzah) yang disambut takbir gegap gempita oleh para hadirin dari kalangan ulama dan du'at. Disiarkan secara Live oleh Aljazeera Arabia. Allahu Akbar! #KhilafahAjaranIslam

Politik Agung Kaum Muslim dalam Jihad Al-Qadisiyyah

Tahukah antum? Peperangan kaum Muslim melawan Persia dalam Perang Al-Qadisiyyah, termasuk sebesar-besarnya peperangan dalam catatan sejarah. Tahukah antum berapa jumlah kaum Muslim (mujahid) yang syahid -in sya Allah- dalam perang al-Qadisiyyah melawan pasukan Kisra' Persia? Sekitar 8.500 jiwa. Di antara jajaran mujahid yang berperan besar dalam jihad ini adalah Sa'ad bin Abi Waqqash r.a. dan Al-Qa'qa al-Tamimi r.a.. Perjuangan mereka bukan tanpa alasan, dan bukan tanpa kepemimpinan, berjihad di bawah naungan panji tauhid, al-Liwa' dan al-Rayah, di bawah kepemimpinan Shahib al-Laqab, Amir al-Mu'minin al-Khalifah 'Umar bin al-Khaththab -radhiyaLlahu 'anhu-. Untuk apa? Untuk meninggikan kalimat tauhid hingga setinggi-tingginya, memenangkan Din Islam, menghancurkan penghalang fisik yang merintangi dakwah Islam sampai kepada umat manusia, menebarkan rahmatnya. Jihad agung ini pun membuktikan akhbar nabawi berkaitan dengan akan ditaklu

Sinopsis Buku Best Seller "Konsep Baku Khilafah Islamiyyah" & Profil Penulis

🗓 Sinopsis Buku Khilafah merupakan institusi agung yang diwariskan oleh Rasulullah. Ia bertahan selama berabad-abad lamanya. Sepanjang kurun-kurun itu, kaum muslimin memahami benar apa itu Khilafah, bagaimana prinsip-prinsipnya, apa saja struktur yang menjadi organisasi penyelenggaranya, bagaimana politik dalam dan luar negerinya, tata cara menjaga akuntabilitasnya, dan sebagainya. Namun semuanya perlahan tapi pasti surut dari benak generasi demi generasi kaum muslimin seiring dengan runtuhnya Khilafah terakhir. Jutaan kaum muslimin berangsur-angsur tertimpa hilang ingatan massal, membuktikan kabar nabawi, dari Abu Umamah al-Bahili r.a., ia berkata: Rasulullah ﷺ bersabda: «لَتُنْقَضَنَّ عُرَى الْإِسْلَامِ عُرْوَةً عُرْوَةً، فَكُلَّمَا انْتَقَضَتْ عُرْوَةٌ تَشَبَّثَ النَّاسُ بِالَّتِي تَلِيهَا، فَأَوَّلُهُنَّ نَقْضًا الْحُكْمُ، وَآخِرُهُنَّ الصَّلَاةُ» “Ikatan-ikatan Islam akan terburai satu per satu, setiap kali satu ikatan terburai orang-orang bergantungan

Keabsahan Imamah Umayyah, Abbasiyyah & Utsmaniyyah Sebagai Kekhilafahan (Bag. I)

Ada sebagian orang yang berpendapat (berdasarkan wahm) bahwa fase pemerintahan Umayyah, Abbasiyyah dan Utsmaniyyah adalah era monarki konstitusional. Klaim ini berbahaya, karena memalingkan umat dari sejarah kekhilafahan dan esensi kewajiban menegakkan Khilafah dalam Islam, dengan dalih para ulama terdahulu setuju dengan konsepsi monarki (kerajaan).  Maka wajib kita evaluasi: Lantas yang menjadi ciri khas monarki itu apa? Pewarisan? Itu menyederhanakan masalah, mereka yang mempelajari ilmu politik terkait kekhasan bentuk bentuk pemerintahan, dan memahami sejarah kekhilafahan, tidak akan sembarangan memvonis pemerintahan mereka sebagai pemerintahan berbentuk monarki konstitusional, dengan ciri khas berdiri di atas asas kedaulatan raja dan hukum-hukumnya, bukan kedaulatan di tangan al-Syari' (Allah) dan hukum-hukum-Nya.       Meskipun estafeta kepemimpinan periode ini berada dalam daur kekerabatan (’Umayyah, ’Abbasiyyah dan ’Utsmaniyyah), keabsahan setiap khalifah pada periode

Benarkah Tidak Ada Konsepsi Khilafah dalam Al-Qur’an? [Bantahan Ilmiah-Bag I]

[Bantahan Bagian I Atas Klaim Oknum: “Tidak Ada Konsepsi Khilafah dalam Al-Qur’an”] Kaidah Ushuliyyah Mendudukkan Istilah Khalifah dan Khilafah Istilah khalifah  ( الخليفة )  dan khilafah  ( الخلافة ) jelas merupakan lafal arab dan termasuk  mushthalahât syar’iyyah  (yakni istilah fikih), dalam persepektif ilmu ushul ia mengandung makna hakiki secara bahasa ( al-haqîqah al-lughawiyyah ), dan makna hakiki secara syar’i ( al-haqîqah al-syar’iyyah ), sama seperti istilah  al-shalât ,  al-zakât ,  al-shaum ,  al-Islâm ,  al-taqwâ ,  al-kufr ,  al-nifâq , dan yang semisalnya dari berbagai istilah syari’at.  Dr. Mushthafa al-Zuhaili menegaskan: وهذا ما بينه الله ورسوله فيجب الالتزام بدلالتها الشرعية Dan ini (lafal-lafal syar’i) adalah apa-apa yang Allah dan Rasul-Nya jelaskan, maka wajib berpegang teguh padanya, berdasarkan petunjuk syar’inya. [1] Dimana dalam perinciannya, makna syar’i ini dikedepankan daripada makna bahasanya, sebagaimana diulas dalam kajian